Grup Volkswagen berencana untuk membuang merek mobil Seat dan ID-nya, mungkin pada akhir dekade ini, karena mereka memfokuskan kembali konsumen pada merek mobil yang lebih populer.
Meskipun sub-merek ID bertujuan untuk membedakan mobil listrik baru VW dari jajaran produk tradisionalnya, merek Volkswagen akan tetap menggunakan nama mobil yang sudah dikenal untuk mobil listrik di masa depan, menurut anggota dewan Thomas Schäfer.
Dan dia mengatakan potensi pendapatan Cupra jauh lebih besar daripada Seat, sehingga grup tersebut mengetahui dengan jelas di mana investasinya akan ditempatkan dengan baik dan "masa depan Seat adalah Cupra".
Sejak dibeli oleh Volkswagen Group pada tahun 1986, merek Seat telah berjuang untuk menghasilkan pertumbuhan penjualan dan profitabilitas yang berkelanjutan.
Schäfer mengatakan nama-nama yang "pasti" akan digunakan Volkswagen di masa depan adalah Golf, Tiguan dan GTI. "Itu sudah diberikan. Yang lainnya akan kita lihat kasus per kasus," ujarnya.
"ID.3 adalah nama yang diperlukan untuk membedakannya dari model ICE. Tapi kita mungkin tidak membutuhkannya di masa depan," katanya kepada Electrifying.com.
Schäfer juga mengatakan kepada wartawan di pameran motor internasional IAA Munich.international minggu ini bahwa "masa depan Seat adalah Cupra" dan menegaskan bahwa grup tersebut berencana untuk "meningkatkan" investasi pada merek performa tersebut.
Dengan gaya yang lebih tajam dan positioning merek yang lebih sporty, Cupra telah memungkinkan Grup Volkswagen untuk menjual mobil yang secara efektif sama dengan Seat tetapi dengan harga yang lebih tinggi.
Schäfer mengatakan sudah menjadi hal yang 'dilarang' untuk terus berinvestasi pada Seat dan Cupra, dan VW Group akan mendukung Cupra karena potensi pendapatannya yang "jauh lebih besar" dan popularitasnya yang semakin meningkat, lapor Autocar.
Tidak jelas apa dampaknya bagi jaringan dealer Seat, namun banyak pewaralaba juga mewakili waralaba Cupra di lokasi yang sama sehingga dampaknya dapat dikurangi.
Dalam beberapa tahun terakhir Seat mencoba berekspansi ke saluran mobilitas lain, termasuk dengan meluncurkan skuter listriknya, Seat Mo.
“Saya melihat banyak nama baru muncul dan pergi tapi ini keputusan yang bagus. Cupra lebih besar dari Alfa Romeo dan Polestar, jadi bukan hanya merek baru tapi juga lama,” ujarnya.